Menulis

Menulis

Laga Cempaka Rasa Eropa


Usai sudah gelaran turnamen futsal Piala Kemerdekaan di Lap Auri, 23 Agustus 2015. Meski hanya melibatkan pemain di wilayah Kelurahan Cempaka, namun kualitas pertandingan mirip dengan Eropa.
Masing-masing tim bermain penuh semangat tanpa menunjukkan rasa lelah. Skil tinggi, sedang, dan rendah dipertontonkan sepanjang pertandingan. Sportivitas pun tetap terjaga hingga peluit akhir dibunyikan.
Keluar sebagai pemenang adalah Tim C yang diperkuat dua pemain andal: Rijal Dimaria dan Rugas Milosevic. Sementara juara dua diraih Tim D yang diawaki tiga pemain semipro: Derry Silva, Rulli Drogbah, dan Fuji Kamera.
Kabar mengejutkan justru datang dari Tim B yang di luar dugaan meraih posisi tiga dengan mengalahkan Tim E. Tim B juga nyaris menjungkalkan dominasi Tim C di babak penyisihan.
"Sebenarnya Tim B (insyaAllah) bisa mengalahkan Tim C jika Nugi Neymar tidak ditarik keluar. Tapi, itulah pertandingan. Apa saja bisa terjadi," tutur Miftah DeGea, kiper yang juga kapten Tim B.
Sementara itu, meski minim pemain profesional, Tim F tetap tampil ngotot. Mereka tak mau menyerah hingga turnamen berakhir. Striker gaek Tim F, Didi (Bukan) Messi sukses mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbaik.
"Saya (insyaAllah) bisa membawa Tim F juara. Tapi, tujuan utama turnamen ini kan rukun, kompak, dan kerja sama yang baik. Jadi, saya anggap turnamen ini sarana mencari keringat," ujarnya seraya mengaku gol terbaiknya terinspirasi pemain Liverpool, Mario Balloteli.
Menurut Ketua Panitia Romi Similikiti, turnamen ini rencananya digelar setiap tahun. Sejumlah sponsor diharapkan bisa turut bergabung.
"Alhamdulillah semua berjalan aman, selamat, lancar barokah. Semoga turnamen tahun depan bisa lebih meriah. Jazakumullahu khoiro kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi," paparnya.
Sebelum mengakhiri wawancara, Romi juga meminta maaf atas kejadian yang kurang mengenakkan seperti petugas soundsystem yang bangun kesiangan dan fotografer yang lupa bawa kamera.
"Atas nama ketua panitia, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Namanya manusia, pasti ada kelemahannya. Semoga insiden seperti ini tidak terjadi lagi. Maapin kami ye...," katanya tersenyum.
Merdeka....

0 Response to "Laga Cempaka Rasa Eropa"

Post a Comment